0%
Posted inSastra

Puisi “Aide Memoire”

Bukalah jendela, di luar angin
Menyiapkan pelaminan kemarau
Sebelum burung-burung dan daunan
Luput dari nyalang pandang dukaku

Catatan-catatan mengubur segala kecewa
Upacara kecil hari-hari kelampauanku
Bukalah kerudung jiwa di sini
Gemakan kenangan pengembaraan sunyi
Jauh atau dekat, dari ruang ini

Sebelum sayap-sayap derita dan kerja
Pergi berlaga mendarahi bumi
Dan dengan gemas menyerbu kaki langit itu
Di mana mengkristal rindu dendamku abadi

Umbu Landu Paranggi, 1967.


Sanggar Nuun

Sanggar Nuun

Ibarat sebuah pelayaran, Sanggar Nuun merupakan perahu, semacam Bahtera, komunitas kesenian: Musik, Teater, Sastra dan Seni Rupa ada di dalamnya.

Tinggalkan Balasan